Senin, 01 Agustus 2016

Konoha Ghoul 2



Chapter  7

Just ..

xXx
Disclaimer :
Naruto © Masashi 
Tokyo Ghoul © Ishida
Konoha Ghoul © Dandelion
Untuk Full Chap Klik Disini sasuhinabylionchan.blogspot.com
Pair : SasuHina
Genre :Romance / fight
Rated : T
.
xXx
Konoha Ghoul
Hinata kini bersama seseorang bersurai merah, dengan keadaan terikat di kursi.
“Kau sudah bangun Hyuuga!”
“K..kau!”
Ya Hinata pernah bertemu dengannya sebelumnya di kafe. Sasorilah pemilik kafe yang pernah didatanginya bersama Toneri dulu. Namun sangat berbeda. Inikah pribadinya yang berbeda yang pernah dikatakan Toneri padanya sewaktu berada di kafe”
“Kau mengenal ku? “ Akashi tersenyum menampilkan sebelah mata emasnya semakin mendekati Hinata. Membuat yang ditatap merasa semakin ketakutan.
“Jangan sok mengenalku, aku bukan dia (Sasori yang dimaksut)”
Akashi menyuntikkan sesuatu ke bahu Hinata.
Membuat Hinata meringis.
Akashi sambil memainkan gunting kesayangannya.
“Apa hubunganmu dengan Sasori? Apa dia kekasihmu?”
“A-apa mak-sut mu!” Hinata berkeringat dingin Akashi diri lain dari Sasori semakin mendekatkan guntingnya.
“Jawab aku” dengan nada datar ala Akashi
“Aku hanya tau dia seorang pembisnis”
“Heh.. setiap aku tak percaya padamu kau akan merasakan kesakitan”
Catatan : Hinata tak bisa menggunakan kekuatan ghoulnya karena pada tubuhya sudah disuntikkan sesuatu cairan yang menghambat kagunenya dan regenerasinya.
SREEP
SREEP
 SREEP..
“GARRHHHH” Hinata berteriak kesakitan.
Akashi terus menusuk perut Hinata dengan guntingnya,
Catatan : Gunting milik Akashi terbuat dari kagune ghoul yang membuatnya mampu menembus kulit ghoul.
“Kau menyukainya, sakit bukan?”
“JAWAB?”
“GHAKKK..” Hinata memuntahkan darah. Dan lantai penuh dengan darah..
SREEP
SREEP
Akashi kembali menusukkan guntingnya. Dan sayatan-sayatan bekas gunting memenuhi tubuh Hinata.
“Kau sangat lemah, aku akan kesini lagi 10 menit lagi” Akashi meninggalkan Hinata yang tak sadarkan diri”
xXx
Mata hinata mengerjap rasa sakit yang tak terkira kini seakan tak begitu berarti.
Tap Tap Tap
Suara langkah kaki menggema ditelinga Hinata, Pain mengunjungi Hinata .
“Bagaimana keadaan mu?” Pain mengelus lembut pipi gambil Hinata.
“Bunuh saja aku”
“Kau barang ku yang sangat berharga, bagaimana bisa aku membunuhmu! “
Cihhh
Hinata meludah kea rah Pain tepat mengenai wajahnya.
“KUSSO!! HYUUGA JALANG”
PANGGG
Sebuah tamparan keras yang mampu mematahkan leher manusia biasa. Sangat menyakitkan.
xXx
Sasori atau bisa disebut Akashi datang.
“Akashi urus Hyuuga sialan ini, pastikan kau menyiksanya dengan kejam, tapi jangan sampai membunuhnya.”
“Ha’I Pain-sama” Akashi membungkuk hormat
Pain tak mempedulikannya dan langsung berbalik berjalan mennggalkan ruangan terkutuk.
PRANGGG
Sreep… Sreep.. Sreep ..
“Nani!! A-pa yang kau lakukan, A..ka..”
Kronologi : Akashi menembus tubuh belakang Pain dengan benang-benang kagunenya dan memotong bagian perut dan leher hingga terputus.
“Ara.. yang tadi itu sangat menyakitkan Akashi-kun.. “ Bagian-bagian yang terpotong kini kembali menyatu seperti semula.
Namun wajah itu bukan wajah Pain, suara perempuan dan rambut biru itu adalah Konan.
xXx
Pertarungan antara Akashi dan Konan masih berlanjut. Keduanya sama-sama kuat.
“Konan tak seharusnya kau seperti ini!”
“URUSAII!! Kau tak usah ikut campur”
Catatan : Konan kekasih Pain, Pain pemimpin Akatsuki membuat perjanjian  perdamaian ghoul dan manuasia dengan Itachi agar tak terjadi pertumpahan darah namun salah satu klan ghoul lolos dari pengawasan Pain yaitu klan Haruno yang menyapu habis klan Hyuuga hingga menyisakan Hinata seorang. Yang membuat klan Otsutsuki membalaskan dendam klan Hyuuga. Otsutsuki salah satu klan yang mengikat klan Hyuuga dengan tali pertunangan anak mereka yaitu Hinata dengan Toneri. Toneri sudah menyukai Hinata sejak kecil, namun sebelum terlaksananya pertunangan yang mengikat antara klan Hyuuga dan Otsutsuki penyapuan habis klan Hyuuga oleh para ghoul Haruno yang mengatasnamakan perusahaan membuat perjanjian Pain dengan klan Uchiha menjadi kacau. Kesalahpahaman dan penghianatan menjadikan lautan darah dan kematian, hingga balas dendam. -= Ok end dulu cerita gw,, dipahami aja yah! Udah panjang nulis lho =-
Konan berfikir Hinata kini di tangannya dapat memancing Otsutsuki Toneri datang dan saat itulah dia akan membalaskan dendam Pain yang dibunuh Toneri.
Catatan : -=Nah sekear info lagi nih ghoul di sini hidupnya bisa lama, jd awet muda gk cepat tua gitu =-
Luka pertempurannya dengan Akashi memang sangat parah, namun kali ini dimenangkan oleh Konan meski regenerasinya terhambat karena kehabisan tenaga.
“Sudah ku katakan jangan ikut campur, kau tanggung sendiri akibatnya” Konan meninggalkan Akashi yang terbantai berlumuran darah. Akashi tersenyum, berjalan gontai kearah Hinata.
Melepaskan rantai yang mengikatnya.
“Makanlah aku, cepat!!”
Mata Hinata terbelalak.
“kau tak bisa lari dengan keadaan mu sekarang, dan cepat atau lambat aku juga akan mati, jadi kau bisa memakannku sebagai energy mu. “
“Tidak akan!” Hinata dengan sisa kekuatannya menahan sebelah tangannya agar tak memangsa Akashi yang sebenarnya adalah Sasori. Kepribadian Akashi telah menghilang.
Kondisi Hinata sangat buruk setelah 2 hari disekap disiksa tanpa makanan membuat insting ghoulnnya hampir memenuhi dirinya. Sasori terbaring tak berdaya membiarkan Hinata memangsaya, walaupun sakit hanya ini yang bisa dia lakukan untuk membantu Hinata walau tak sebanding dengan penderitaannya yang selama ini sudah Hinata rasakan.
xXx
Di tempat lain Sasuke sudah menuju tempat musuh.
Bersama partnernya yaitu Sai.
Seorang Ghoul yang menyerang Hinata dulu menghadangnya yaitu Kakuzu
“Kita bertemu kembali” sapa Kakuzu
“Dimana Hinata!”
Kakuzu member kode seperti sedang menutup sleting kepada mulutnya. Pertanda dia tak akan mengatakannya.
Tiba-tiba Hidan datang.
“Kalian pergilah biar aku yang akan menghadapinya Jika kalian menemukan Ino beritahu aku!”
Sai dan Sasuke mengangguk.
“Kalian tak kan bisa kemana-mana” Kakuzu bebalik dan menjentikkan jarinya.
Ratusan ghoul keluar dari persersembunyian mereka di sebuah gedung.
“Jangan hiraukan mereka, pergilah kalian kami yang akan menangani bagian ini!” Tobi tersenyum dengan memimpin 200 pasukan.
xXx

 
Sai dan Sasuke berlari memasuki gedung markas musuh.
‘Ini begitu aneh, markas ini begitu sepi, sepertinya mereka sudah mengetahui rencana penyerbuan ini’ Pikir Sasuke.
Tiba-tiba sebuah suara disemak-semak mengagetkan mereka.
“Apa yang kau lakukan disini? Ini bukan tempat mu. Kembalilah” Sasuke memincing dengan ekspresi yang sulit diartikan
“Aku tidak akan menggenggu kalian jangan pedulikan aku, aku harus menemukan Ino” Ucap Hidan dengan meyakinkan.
Sebuah teriakan dari atas.
“KURRRAAAAAA”
BLAMMMMM
“JIBOROOOO!! Sudah ku bilang jangan teriak, jadinya mereka tau posisi kita, meleset kan!”
“Urusai” yang dibilangn tidak peduli.
 
“ Haaa?? “  
 
Mereka pasangan yang aneh serangannya kuat, Sasuke dan Sai sangat berhati-hati.  Lawan mereka adalah Jiboro dan Kidomaru.
“Cepat pergi dari sini Hidan” Sasuke berteriak sambil mendorong Hidan dengan keras. Hidan berlari memasuki gedung.
“Semut itu tak akan lolos” Teriak Kidomaru
“Lihatlah kedepan manusia bertangan banyak lawan mu adalah aku” Ucap Sai dengan senyuman seperti biasa.
xXx
“Maafkan aku” Hinata telah terisi penuh dengan cakra.
Meski dalam kondisi sekarat dia masih bisa tersenyum.
“Ak-ku .. Saso-ri.. “ Sasori mencoba menjelaskan meski dalam keadaan sekarat. Ya.. dia tidak mati Hinata hanya menggigit nya 2 kali di bagian bahunya.
“Aku tahu.. berhentilah bicara. Pemulihanmu sepertnya terhambat. Aku akan membawa mu bersiaplah” Hinata tanpa ekspresi.
“Eh??” dengan ekspresi bingung
Hinata mnggendong Sasori dengan ala bridal style.
Sungguh memalukan tapi apa daya Sasori tak mampu bergerak.
‘kenpa jadi seperti ini, bukankah aku yang telah menyiksanya, mungkin ini karma ku’ -_-
xXx
Kolaborasi Sasuke dan Sai berhasi mengalahan Jiboro dan Kidomaru.
Sedangkan Hinata belum diketahui keberadaannya.
Dan musuh utama mereka pun belum mereka temukan.
xXx
Hidan menemukan Ino terjerat di kursi tanpa nyawa.
“ARRRGGGGHHHHHH” Hidan berteriak keras
“Tch .. apa kau kekasihnya? Dia sangat lemah” Dengan ekspresi merendahkan Sakon dan Ukon menampakkan diri.
Hidan sangat marah.
“Kusso! Kau akan membayarnya” Hidan telah diselimuti hawa hitamnya
Hidan menyerang Sakon dan Ukon yang berada didalam tubuh yang sama.
xXx
Toneri datang dengan beberapa pasukan pengawalnya.
“Cari Hinata sebelum UIG yang menemukannya lebih dulu, cepat!!” Perintah Toneri
Toneri terlihat begitu gelisah.
‘aku tak boleh berdiam diri disini’ pikirnya
“Toneri-sama, biar saya saja yang mencari Hinata-sama. Anda tunggulah di atap gedung dengan Heli, saya akan membawa Hinata ke sana. Saya berjanji” Kakashi membungkuk hormat
“Aku akan menunggu 10 menit jika kau tak datang aku akan langsung turun tangan”
“Hai wakarimas”
xXx
“Lapor Itachi-san ada Heli yang mendarat di atap gedung bagian barat”
Dibagian control Itachi melihat begitu banyak pertarungan dan pasukannya yang mati.
“Kusso!! .. periksa dengan hati-hati jangan sampai ketahuan”
“Tchh… menghancurkan CCTV ka? “Itachi mendecih sambari berfikir apa mereka anggota akatsuki?
xXx
Hinata masih membawa Sasori mencari jalan keluar.
BRAKKK
“Mau kemana kau Hyuuga ? takkan ku biarkan kau keluar dari sini. Matilah “
Konan tiba-tiba muncul dan menyerang membabi buta. Gedung bergetar dan reruntuhan atap  berjatuhan. Hinata menurunkan Sasori.
Sangat cepat Hinata telah berada di samping Konan mengibaskan ekornya ke Konan hingga terpental sangat jauh. Namun seperti tak merasakan apapun Konan dengan mudahnya bangkit dan menyerang balik. Pertarungan sengit.
Sasuke merasakan kekuatan besar dann mencarinya. Namun Sai melarangnya.
“Kusso! Lepaskan aku” Sasuke menepis tangan Sai yang mencegahnya.
‘Hinata apa kau disana’
xXx
Gedung yang mulai runtuh. Hinata dan Konan masih berada di dalamnya.
Hinata berusaha mencari kelengahan Konan dan membawa Sasori keluar dari gedung.
Kakashi menemukan mereka.
“Hinata telah ditemukan berada di sisi Timur dia sedang bertarung melawan Konan”
Toneri memutar heli menuju sisi yang dikatakan Kakashi. Sasuke sudah berada di tempat Hinata.
“Hina- ta?” Sasuke terbelalak tak ingin mempercayai yang terjadi.
Konan yang melihat kelengahan Hinata tersenyum dan secepat kilat menyerang Sasuke.
“TIDAKKKK” Hinata menahan serangan mematikan Konan dengan tubuhnya.
CRAKKKK
Darah bersimbah
Tik Tik Tik
Membasahi wajah Sasuke.
“Gomen ne Sasu-ke”
Konan melemparkan tubuh Hinata. Namun Kakashi degan Sigap menangkapnya
“Bertahanlah Hinata.” Kakashi langsung membawa Hinata ke Heli. Kakashi member Isyarat mengangguk ke Sasuke.
Sasuke sangat marah menebas Konan dengan Khatananya Hinggga tak bisa beregenerasi lagi.
Sasuke ingin mengejar Heli yang membawa Hinata namun tak sempat.
“Misi dihentikan, setengan dari pasukan mati. Kita harus mundur”
Itachi memberi perintah.
xXx
Markas UIG
Penjagaan yang longgar membuat musuh dengan sekitar 100 pasukan ghoul menyerang Coachella dan membebaskan beberapa ghoul yang dikurung.
Brak
“Kita telah ditipu “ Hantaman tangan Itachi ke meja membuat para rekannya dan bawahannya kaget
Nafasnya tak beraturan.
“ARRGGGGH” Itachi berteriak
Sasuke mengepalkan tanganya sangat erat
‘Hinata.. maafkan aku. Ini semua karena aku yang lemah’
xXx
“Bagaimana keadaannya sekarang Tsunade-san?”
“Dia sudah pulih, hanya saja mungkin mentalnya akan bermasalah. Disiksa seperti itu siapapun akan trauma, apalagi untuk gadis seusianya.”
DUGG DUGG DUGG
“Buka pintunya, Tone-kun jangan kurung aku seprti ini. HEII!!”
Teriak Hinata dari dalam kamarya.
“Kurasa dia baik-baik saja, setidaknya untuk saat ini. Sebelum dia menghancurkan pintunya”
Ucap Kakashi dengan sedikit senyuman sambil membaca buku favoritenya
BRAKKKK
Toneri melihat dengan santai pintu yang tergeletak di lantai.
“Dimana Sasori”
“Dia ada dibawah”
“Hahh.. Yokatta” Ucap Hinata mensyukuri keadaan Sasori yang tidak mati karena menyelamatkannya.
xXx
“Sasuke aku memiliki permintaan untuk mu, apa kau bisa mencari pelakunya untuk ku. Hanya untuk memastikan”
Ucap Itachi dengan wajah menunduk.
“Apa kau yakin Nii-san, aku takut jika kau..”
“Tidak aku tidak apa-apa, berikan aku buktinya jika memang dia pelakunya”
*FlashBack*
Sasuke mengikuti Sai pulang secara diam-diam.
Sai berjalan kearah yang setau Sasuke bukanlah arah pulangya Sai. Melainkan kea rah bangunan sepi.
“Keluarlah aku tahu kau mengikuti ku” Sai berbalik
Sasuke keluar dari persembunyiannya
“Siapa kau sebenarnya, kenapa kau menyebut Itachi dengan sebukan Nii-san? Apa hubungan mu dengan Uchiha?”
 
“Bertanyalah satu-persatu dan lepaaskan tangamu ” Sai tersenyum sekilas
“Tidak enak berbicara itu disini, bagaimana jika kita ke kafe favorite ku.”
Sasuke menaikkan sebelah alisnya
“Aku tak kan berbohong mungkin sudah saatnya kau mengetahui sebuah rahasia yang dijaga keuarga Uchiha, kau bisa memegang kata-kata ku” Dengan nada meyakinkan Sai mengucapkan kalimat terakhir denga hati-hati.
“Baiklah”
Catatan : Singkat cerita Sai menceritaka semuanya dan bla-bla – dan bla…
“Apa kau bisa menjalanai kehidupan tanpa dianggap, dan tidak pernah dianggap anak oleh ayah sendiri hah?? Bahkan aku tak pernah memanggilnya Tou-san.. Tch… “ Kata Tou-san dengan penekanan.
Sai sangat marah.
Sasuke hanya diam
“Kalian para Uchiha, dan Fugaku aku sangat membenci kalian”
Sasuke ingin menenangkan Sai. Dengan mengulurkan tangannya ke pundak Sai namun Sai menepisnya.
“Aku tak mau kau kasihani, terutama kau Uchiha”
Pertemuan di kafe berakhir
xXx
Coachella
“Periksa seluruh tahanan Coachella pastikan mereka terkunci rapat, awasi setiap gerak-gerik mereka” Nara Sikamaru member perintah kepada bawahannya
Catatan : Nara Shikamaru adalah penjaga Coachella yang baru, di rekrut langsung oleh Fugaku karena ayahnya yang telah setia menjadi penasehat di keluarga Uchiha. Jadi tidak hanya uchiha aja yang bekerja di UIG tapi mereka yang tidak bermarga Uchiha juga bisa bekerja di UIG sebagai Investigasi Ghoul. Bernama UIG karna pada dasarnya pembuat UIG adalah leluhur Uchiha.
KRINGGGGGGG
Alaram Coachella berbunyi pertanda penyusup measuki Coachella.
“Semuanya bersiap, cepat hubungi markas UIG” Sikamaru melihat layar monitor terkejut melihat sss rate Orochimaru bersama rekannya Kabuto dan beberapa pengikutnya Seperti  Kimmimaro , Suigetsu, Juugo dan sekitar 200 pasukan buatan yang tak bisa dihancurkan seperti hantu.
“Kusso, disaat seperti ini” Shikamaru tak bisa bermalas-malasan
Sai yang berada di Coachella bertugas memeriksa ghoul yang lepas langsung menuju tempat kedatangan tamu tak diundang.
xXx
“Anak-anak tugas kalian adalah melepaskan seluruh tahanan di Coachella”
Perintah Orochimaru
Tak kan ku biarkan kau melewati Coachella lebih dari ini” Ucap Shikamaru yang datang
Sedangkan di depan Sai telah berhadapan dengan Kabuto.
“Senang kita bertemu lagi Sai Yamanaka, aah.. atau kah Sau Uchiha” Kabuto terlihat meremehkan
“Berhentilah mengoceh dengan mulut besar mu itu”
“aa… wakatta, bagaimana jika kau biarkan aku lewat, karena aku tak mau membunuh salah satu bahan percobaan gagal ku”
Sai mengeluarkan Kagunenya dengan mata sebelah ghoulnya
“Kau menantang ku, “ Kabuto tersenyum sembari menekan kacamatanya.
xXx
Fugaku dan Sasuke menuju Coachella dengan beberapa pasukan khusus. Sedangkan Itachi tetap tinggal menjaga UIG
Fugaku menggantikan Shikamaru yang mrnyerang Orochimaru sedangkan Sasuke melawan Kimmimaro. Barusaja Shikamaru berjalan hendak memeriksa kunci para tahanan, Juugo sudah menjaganya mengajak bertarung.
‘Hari yang merepotkan’
xXx
BUGGG
Pukulan itu tepat mendarat mulus mengenai wajah Sai,
PANGGG
Sai terpental jauh.
xXx
Itachi menelpon seseorang di luar sana yang tak terduga.
“Sepertinya aku memerlukan balas hutang kalian”
xXx
“Kirim pasukan kita untuk membantu para elang. Sepertinya mereka telahkesulitan”
“Kemana tujuan kami?” Kata salah satu dari pasukan pembantu elang
“Coachella, tenang saja kalian tidak akan melawan elang, mereka tak akan menyerang kalian”
‘Yah mau seperti apa lagi dia sudah membebaskan perusahaan Otsutsuki Group dari serbuan para elang’
“Aku akan ikut”
“Apa yang kau lakukan! Kau akan meninggalkan ku lagi?” Kata Toneri dengan sedikit penekanan pada kata ‘ meninggalkan ku lagi’
Hinata menautkan alisnya bingung maksud Toneri
“Aku harus membantu Sasuke, aku harus kesana”
“Hinata kau buka pahlawan, bagaimana jika mereka menangkap mu?”
Bukan kah kau bilang mereka tak akan melawan pasukan Toneri-kun, berarti mereka juga tidak akan menangkap ku”
Skak mat Toneri tak bisa  berkutik lagi.
“Siapa sebenarnya Sasuke itu? Apa dia sangat penting bagi mu? Apa kau menykainya?”
Sepertinya Toeri sedang naik darah dengan pertanyaan nya sendiri.
“Dia yang megajari ku kehidupan, sepertinya aku memang menyukainya”
“?? “ Sepertinya kau salah pertanyaan Toneri
“Aku harus membantu Sasuke, maafkan aku”
“Untuk apa kau meminta maaf, itu adalah pilihan mu Hinata” Toneri tersenyum tipis
xXx
Sasuke telah berhasil mengalahkan Kimmimaro dan membantu Tou-sannya melawan Orochimaru.
“Sasuke..”
“mm..” Sasuke mengangguk paham
Fugaku mencari Sai ke lantai atas.
xXx
“Ternyata kau lumayan juga Sai, tapi sepertinya kemenangan ini milikku” Kabuto Mengubah mode kagunenya menjadi seperti pisau besar yang siap momotong Sai.
Sai tergeletak tak mampu lagi bergerak, regenerasinya terhambat oleh cairan yang ditorehkan Kabuto dari luka-luka sayatan yang ia berikan.
PRENGGG
“Sai bertahanlah, Tou-san akan membawa mu keluar dari sini.”
“Tou- san..” Mata Sai terbelalak tak percaya
“Hero, baiklah akan ku ahiri kalian di sini” Kabuto kembali menyerang
“SHARINGAN” Fugaku menggunakan jurus ilusi
“Jurus ini memang tak bisa ku gunakan untuk melawan Orochimaru tapi, bisa untuk melawan mu” Ya prioritas utama Fugaku adalah menyelamatkan Sai putranya yang selama ini terabaikan oleh keegoisan klannya.
xXx
“Hinata ..” Sasuke lengah saat melihat kehadiran Hinata
PANGG

Serangan Orochimaru dihalangi kagune Hinata
“Perhatikan musuh mu, aku tak bisa mengalahkannya sendirian”
Sasuke dan Hinata telah dikepung pasukan hantu yang Orochimaru panggil.
“Ini tidak ada habisnya” Kata Hinata
Sasuke tersenyum, mereka melawan pasukan hantu dambil merancang strategi
“Bisakah kau membuat mereka menjauh selama aku mempersiapkan cakra.”
“Satu kali serangan, setidaknya mereka memerlukan waktu untuk beregenerasi “

Para pasukan hantu bisa dikalahkan dengan mengalahkan inangnya yaitu si pengguna jutsu Orochimaru
.
.
.
xXx
“Tou-san apakah ini bukan mimpi?” Sai terlihat sangat bahagia, meski banyak kehabisan darah.
“Tidak , bertahanlah ku mohon jangan banyak bicara pertahankan stamina mu”
Fugaku terlihat frustasi.
xXx
Sasuke dan Hinata berhasil mengalahkan Orochimaru dan pasukan hantunya, mereka bergegas menemui Fugaku dan yang lainnya juga telah berhasil mengalahkan musuh.
“Tou-san gomen”
“Tidak Taou-san yang seharusnya meminta maaf”
“Akulah yang membocorkan informati UIG kepada musuh dan menjadi bahan ujicoba mereka” Dengan suara tersengal-sengal Sai berusaha mengungkapkan semuanya
“Tak apa, semuanya telah berakhir bertahanlah sampai Tsunade kemari” Fugaku memeluk Sai.
Catatan : Fugaku meski terlihat acuh, dan baru nongol di chap terakhir, hehe gomen. Sebenarnya Fugaku udah lama ngawasin Sai, jadi semua yag dilakukan Sai, Fugaku udah tahu. Tapi dia beruhsaha melindungi Sai.
xXx
Hari peresmian, peerjanjian perdamaian antara Ghoul dan Manusia. Jika salah satu diantaranya melaggar janji akan mendapatkan hukuman yang telah ditentukan.
“Bisakah kau mebembantu ku menciptakan dunia tanpa ada permusuhan antara ghoul dan manusia? Hinata”
“Ya, apapun itu jika bersama mu akan ku lakukan” Hinata tersenyum kearah Sasuke
xXx
“Sepertinya dia bukan milik ku lagi, aku tak bisa menuruhnya kembali pada ku”
Kakashi penepuk-nepuk ringan pundak Toneri dan tersenyum tulus.
“Tuan ku kau itu kaya tampan dan memiliki semuanya”
“Semua? Mm.. ya kau benar aku memiliki semuanya” Toneri tersenyum
“Ya semua.. kecuali Hinata” Kakashi tersenyum mengejek dan kabur..
“Kusso!! Kau Kakashi heyy… mau ku potong gajih mu hahh!!”
END

Gomen-gomen-gomen udah ngira bakal kena marah, dan keritik-keritik, baru nongol, blab la bla banyak yang penting udah lunas.. ini fic terlama, terpanjang yang pernah aku buat.
Silahkan komen-komen… dituggu
DON’T LIKE.. DON’T READ
xXx
.
.
.
Setelah kematian Ino. Hidan bergabung di UIG dan menggunakan kagune Sakon dan Ukon menjadi senjatanya.
 
.
Hinata berlibur ke pantai bersama Sasuke dan lihatlah seperti yang terjadi Hinata takut nginjek air. Mungkin tidak terbiasa, atau dia tak pernah ke pantai sebelumnya.
 
.
Wait.. tadi ada lihat Naruto di bawah payung ? yes .. Naruto ditemukan dalam tabung tempat Orochimaru, dan markas UIG membawanya. Naruto masih masa pemulihan. Belajar jadi manusia normal. Btw disana Saura gk kelihatan! Sakura beli es krim yang lewat sekalian ngajarin Naruto jadi manusia normal. Sakura adalah salah satu yang di bebaskan akatsuki waktu penyerbuah Coachella pasca penculikan Hinata. Sakura selamat, dan keluar dari persembunyian ketika deklarasi perdamaian telah dikeluarkan. ^^ happy ending